Setiap drumer tentunya ingin mencoba sesuatu yang baru yang bisa mengasah adrenalinnya. Salah satunya dengan memainkan musik beraliran metal. Tapi bukan hal mudah memainkan genre musik ini. Sebab anda dituntut untuk memili power kuat. Maklum dalam genre ini anda akan banyak memainkan double pedal.
Mari kita belajar menjadi drumer metal dari salah satu dewanya, yakni drumer grup band death metal NILE Georgios "George" Kollias. Drumer asal Yunani yang dikenal mampu membawakah lagu lebih dari satu album disetiap konsernya. Rahasia penampilan apiknya terdapat pada kecepatan tangan dan kaki. Untuk blastbeat George terkadang hanya menggunakan satu kaki (right foot) dengan kecepatan diatas rata-rata.
Swivel Technique menjadi andalannya tiap kali tampil. Teknik ini memungkinkan kaki terlihat seperti menari kekanan dan kekiri menghasilkan dobel stroke beat pada bass drum. Tiap kali bermain George berusaha menjaga tumitnya tetap dekat dengan dasar dari pedal, tapi dia tidak benar-benar menyentuh papan pedal. Semua berat kakinya jatuh pada tumitnya.
Untuk kecepatan tangan, George juga memiliki teknik tersendiri. George lebih suka menggunakan kekuatan pergelangan tangan. Para penggemarnya kerap terpana dengan cara George mencengkeram stik dengan jari manisnya. Berbeda dari drumer lain, George lebih suka menggunakan ibu jari dan jari telunjuk untuk membuat gerakan putaran pada stik. Seluruh kecepatannya berasal dari pergelangan tangan, seperti penggunaan pergelangan kakinya dalam tendangan.
Jika anda ingin memiliki karakter khusus seperti George dibutuhkan ketekunan dan ilmu yang memadai. Jika anda giat berlatih dan memiliki power tinggi, bukan tidak mungkin anda bisa menyamai George. Jangan lupa, beli drum elektrik agar anda bisa belajar sendiri dengan leluasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar